Dinkes Nganjuk Komitmen Sukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022
Nganjuknews.com –
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Nganjuk berkomitmen memberikan imunisasi
secara menyeluruh kepada anak-anak di Kota Bayu, sebutan Kabupaten Nganjuk.
Komitmen tersebut ditegaskan Sekda Kabupaten Nganjuk,
Mokhamad Yasin, saat membuka sosialisasi dan komitmen bersama pelaksanaan Bulan
Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022 di Ruang Rapat Candi Lor, Rabu 13
Juli 2022.
Dalam arahannya, Yasin menegaskan bahwa pemberian
imunisasi kepada anak sangat penting. Hal itu dilakukan untuk menjaga
kelestarian bangsa dan negara melalui sektor kesehatan.
“Imunisasi bagi anak-anak adalah aset. Mereka akan
mendapatkan kekebalan tubuh sejak usia dini,” jelas Yasin, Rabu 13 Juli 2022.
Untuk itu, Yasin berharap stakeholder terkait di Kabupaten
Nganjuk bisa saling bersinergi dalam menyukseskan BIAN tahun 2022.
“Mohon untuk ditindaklanjuti dengan penuh tanggung jawab,
baik secara administratif maupun moral guna keberhasilan kesehatan anak di
Kabupaten Nganjuk,” pintanya.
Plt Kepala Dinkes Kabupaten Nganjuk, Laksmono
Pratignjo menambahkan, melalui imunisasi beberapa penyakit dapat dicegah, di
antaranya TBC, Campak, Rubella, Hepatitis, Pertusis, Difteri, Polio, Tetanus, dan
lainnya.
“Penyakit-penyakit tersebut dapat menyebabkan
kecacatan, bahkan kematian jika mengenai anak-anak yang belum dapat imunisasi
secara rutin dan lengkap,” tuturnya.
Menurut Laksmono, untuk menutup kesenjangan imunitas
di masyarakat diperlukan adanya upaya kolaborasi terintegrasi, sehingga dapat
mengharmonisasikan kegiatan imunisasi tambahan dan imunisasi kejar.
“Upaya tersebut dilaksanakan melalui kegiatan Bulan
Imunisasi Anak Nasional atau BIAN, dengan sasaran anak-anak usia 9 bulan hingga
59 bulan,” paparnya.
Adapun kegiatan sosialisasi dan komitmen bersama
pelaksanaan BIAN tahun 2022 di Kabupaten Nganjuk turut dihadiri sejumlah
pejabat teras.
Di antaranya Wakil Ketua I Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Yuni Marhaen, dan perwakilan UNICEF Provinsi Jawa Timur.